Setelah berhasil mencuri perhatian lewat debut albumnya KOKO EVAV yang rilis Oktober kemarin, rapper asal Kei Drewgon kini menghadirkan music video untuk lagu yang menjadi representasi perjalanan pencarian jati dirinya, yang judulnya sama seperti judul albumnya. KOKO EVAV menggambarkan eksplorasi identitas, budaya, dan makna keberadaan seorang Drewgon sebagai Putra Kei. Judul KOKO EVAV sendiri memiliki makna mendalam. Dalam bahasa Kei, “KOKO” berarti anak laki-laki, sementara “EVAV” merujuk pada penduduk asli Kei, melambangkan identitasnya sebagai Putra Kei. Di sisi lain, dalam bahasa Tionghoa, “KOKO” berarti saudara laki-laki, menciptakan makna akulturasi yang mencerminkan perjalanan hidup Drewgon dalam memahami dirinya. Dengan lirik yang reflektif dan emosional, KOKO EVAV menyoroti keraguan, harapan, serta pencarian makna hidup. Music video ini menggambarkan perjalanan visual yang mendalam, menampilkan narasi tentang asal-usul, konflik batin, dan proses menemukan tempat di dunia.
Lagu ini semakin kuat dengan kolaborasi spesial bersama Marthin Siahaan yang mengisi Hammond, menciptakan nuansa soulful yang mendalam. Choir yang dipimpin oleh Albert Fakdawer dan diisi oleh Tricia Anggoman, Jacqueline Caroline, Nathalie Ezmeralda, serta Jannice Sara membawa sentuhan gospel yang menyentuh. Produksi musik yang digarap oleh Jordy Waelauruw semakin memperkuat emosi dalam lagu ini. Music Video yang digarap oleh Drewgon dan teman-temannya sendiri membuat ini semakin personal, storytelling yang sangat mendalam dengan perpaduan komposisi yang beragam membuat music video ini semakin kuat. “ Gue pengen video ini bukan sekadar visual, tapi perjalanan yang bener-bener bisa dirasain sama yang nonton. Dari awal sampai akhir, ada banyak simbol yang nunjukin perjalanan gue mencari jati diri, konflik batin, dan akhirnya menerima siapa gue sebenarnya. Semoga yang nonton bisa relate dan menemukan bagian dari diri mereka di cerita ini“ ujar Drewgon.
MORE INFORMATION : @itsdrewgon
